Senin, 09 Mei 2011

Tips Mengatasi Printer Rewel


Selama menggunakan printer, mungkin Anda pernah mengalami masalah-masalah berikut: printer tak dapat mencetak, bisa mencetak namun kertas kosong, halaman cetakan tak lengkap, lampu indikator berkedip terus, hasil cetakan bergaris, dan masalah-masalah lainnya.Bila menemui gejala-gejala tersebut, beberapa tindakan berikut ini mudah-mudah dapat membantu Anda sebelum membawa printer ke tukang service.
Tidak Dapat Mencetak Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan printer tidak dapat mencetak. Mulailah dengan memeriksa poin-poin berikut ini: 
  1. Periksa kabel power printer, apakah telah terkoneksi dengan sempurna. 
  2. Pastikan tombol power printer (ON) menyala. Kalau belum menyala, coba pakai kabel power yang lain. 
  3. Periksa koneksi kabel data printer, apakah telah terhubung dengan benar di port paralel/port USB komputer atau printer. Jika tetap tidak berfungsi Anda bisa menggunakan kabel data yang lain. 
  4. Bila Anda menggunakan printer yang terhubung ke port paralel komputer dan Anda menggunakan OS Windows, coba jalankan perintah berikut ini di prompt DOS: C:\>dir>>LPT1 
  5. Pastikan Anda telah menginstall driver printer. 
  6. Coba gunakan teks editor standard pada sistem operasi Anda untuk mencetak sesuatu (misalnya notepad). Jika aplikasi teks editor dapat mencetak, maka kemungkinan besar permasalahan bukan pada printer. 
  7. Coba ubah setting printer menjadi “Default Printer”. 
  8. Pastikan Anda memiliki space hardisk yang cukup. Jika buffer tidak cukup maka data tidak dapat dikirim ke printer dengan sempurna. 
  9. Cobalah mengubah setting “spooler” untuk printer melalui menu properties printer. Fitur “spooler” digunakan agar Anda dapat menjalankan aplikasi ketika sedang mencetak. 
  10. Cek apakah ada resource yang konflik dengan port yang digunakan printer. Gunakan bantuan “hardware troubleshooter” bila terjadi konflik.

Cetakan Kosong Kasus ini umumnya disebabkan cartridge tinta atau toner printer habis/kosong. Solusinya dengna mengganti tinta, toner atau pita printer dengan yang baru. Jangan lupa memeriksa apakah ada sesuatu yang menghalangi head dengan kertas (misalnya plastik segel pada printer baru). Pada inkjet printer, sering terjadi tinta di head kering karena printer lama tidak digunakan sehingga terjadi penyumbatan. Bila printer Anda menggunakan head yang mudah dilepas, masalah ini dapat diselesaikan dengan cara sederhana berikut ini:
Lepaskan head dan catridge printer.
Pisahkan catridge tinta dari head.
Jangan menyentuh rangkaian elektronik di sekitar head printer karena dapat merusakkannya.


Ambil air panas, tuangkan ke dalam mangkuk.
Celupkan ujung head ke dalam air panas, jangan sampai air menyentuh rangkaian elektronik di sekitar head.
Goyang-goyangkan head tersebut hingga tinta di dalam head mencair.
Ulangi langkah di atas dengan menggunakan air panas yang baru, hingga air yang Anda gunakan tetap bening (tidak terkontaminasi tinta dari head).
Keringkan head dengan kain halus hingga benar-benar kering.
Satukan kembali catridge tinta dengan head. Disarankan menggunakan catridge yang masih baru.
Pasang kembali head dan catridge pada printer, kemudian coba untuk mencetak.

Cetakan Tak Lengkap Permasalahan ini bisa disebabkan beberapa hal. Tetapi untuk mengatasinya Anda bisa melakukan langkah-langkah berikut:
Periksa koneksi printer dengan komputer, usahakan koneksinya sempurna.
Periksa kabel data, atau cobalah ganti menggunakan kabel data yang lain.
Periksa driver printer, apakah sudah sesuai atau belum. Bila perlu, update atau install ulang driver dengan versi terbaru.
Periksa apakah dokumen atau data yang Anda cetak rusak. Kesalahan pembacaan data yang disebabkan oleh kerusakan data dapat mengakibatkan hasil cetakan tidak lengkap atau karakter yang dicetak tidak lengkap
Pastikan pengaturan halaman pada aplikasi yang Anda gunakan benar.
Pastikan Anda memiliki kapasitas hardisk dan memori cukup untuk buffer data.
Periksa apakah printer Anda memerlukan prosedur maintenance pada saat tertentu.

Lampu Indikator Berkedip Ada beberapa kemungkinan yang menjadi penyebab lampu indikator printer terus berkedip, diantaranya adalah;
Catridge belum terpasang dengan sempurna.
Posisi catridge tidak tepat.
Catridge tidak cocok untuk printer tersebut.
Tidak ada kertas di printer.
Terdapat kertas nyangkut di printer.
Matikan printer beberapa saat, kemudian hidupkan kembali.

Kertas Tidak masuk Jika sewaktu akan mencetak tetapi kertas tidak masuk, maka untuk mengatasinya langkah-langkah berikut bisa Anda lakukan:
Cobalah muat ulang kertas ke dalam printer.
Bila ada, atur switch pilihan ukuran kertas sesuai dengan ukurannya.
Periksa kemungkinan terlalu banyaknya lembaran kertas yang termuat.
Periksa apakah kertas dalam kondisi baik, tidak lecek atau melengkung.
Periksa ukuran kertas apakah sama untuk setiap lembarnya.


Periksa apakah ada kertas lain yang tersumbat di dalam printer.
Periksa apakah pintu printer sudah tertutup dengan sempurna.

Kertas Tidak Keluar Untuk melepaskan kertas yang tersumbat di dalam printer, lakukan langkah-langkah berikut:
Matikan power printer dengan menekan tombol power.
Lepaskan kabel power printer dari konektor listrik.
Keluarkan kertas dari penampan.
Buka pintu printer.
Bila dimungkinkan, lepaskan pintu printer dengan menarik pegangan di kedua sisinya kemudian angkat ke atas.
Buka pemisah kertas (bila ada).
Pegang kertas yang tersumbat itu di kedua sisinya lalu tarik keluar pelan-pelan.
Setelah kertas berhasil dikeluarkan, tutup kembali pemisah kertas (bila ada).
Pasang kembali pintu printer.
Tutup pintu printer.
Masukkan kertas ke penampan dan coba lakukan pencetakan.

Cetakan Bergaris Untuk inkjet printer (printer tinta), sering kali kejadian head printer kotor. Bersihkan head printer dengan cara cek Nozzle dan kemudian head cleaning. Caranya bisa melalui Printer Setting pada driver printer. Untuk printer dot-matrix, kasus ini bisa disebabkan adanya komponen mekanis head yang bermasalah. Jika kasus ini yang terjadi, Anda harus membawa printer dot-matrix Anda ke tukang service untuk mengganti komponen yang ada.
Fitur Tidak Berfungsi Pastikan Anda menggunakan driver printer yang resmi dikeluarkan oleh produsen printer. Pastikan pula driver tersebut dirancang untuk sistem operasi komputer Anda. Atau menggunakan driver versi terbaru. Pastikan pula Anda telah memenuhi syarat yang diajukan oleh produsen printer untuk menggunakan suatu fitur tertentu.
Printer Lambat Kasus ini kebanyakan disebabkan karena penuhnya memori, baik memori komputer maupun memori dalam printer. Untuk mengatasinya ikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Untuk sistem operasi Windows XP/2000/NT, Anda harus menyediakan ruang hardisk sekurang-kurangnya 120 MB.
Jangan menjalankan aplikasi lain yang akan menyedot memori.
Pastikan komputer bersih dari virus komputer.
Cobalah cek defragmentasi hardisk.
Bila hal di atas tidak memecahkan masalah, cobalah bandingkan kecepatan mencetak printer Anda di komputer lain. Apabila di komputer lain ternyata bisa lebih cepat, kemungkinan komponen-komponen mainboard yang menangani komunikasi antara komputer dengan printer Anda mulai aus.

Font Tercetak Berbeda Apakah Anda menggunakan “True Type Font”? Penggunaan jenis font ini akan menghasilkan cetakan yang sama dengan yang ada di layar monitor komputer. Solusinya adalah dengan mengganti font yang Anda gunakan dengan font yang berjenis “True Type Font”. Periksa juga apakah file font yang Anda gunakan tersedia di komputer Anda. Apabila Anda menggunakan printer jenis postscript, matikan opsi penggantian “True Type Font” dengan “PostScript Font” melalui menu “Printer Preferences”. Pastikan juga driver printer tidak bermasalah.

Sertifikasi gratis

Sertifikasi profesional, kadang hanya disebut dengan sertifikasi atau kualifikasi saja, adalah suatu penetapan yang diberikan oleh suatu organisasi profesional terhadap seseorang untuk menunjukkan bahwa orang tersebut mampu untuk melakukan suatu pekerjaan atau tugas spesifik. Sertifikasi biasanya harus diperbaharui secara berkala, atau dapat pula hanya berlaku untuk suatu periode tertentu. Sebagai bagian dari pembaharuan sertifikasi, umumnya diterapkan bahwa seorang individu harus menunjukkan bukti pelaksanaan pendidikan berkelanjutan atau memperoleh nilai CEU (continuing education unit), dan ini sudah menjadi syarat dalam kita melamar suatu pekerjaan bahwa kita memiliki kopetensi dibidang tersebut.
 
Namun permasalahannya adalah biaya ujian sertifikasi internasional relatif mahal malah biayanya mungkin boleh jadi sama dengan biaya trainingnya. Akibatnya banyak kalangan profesional IT berhitung-hitung apakah biaya yang dikeluarkan ini nantinya akan ditebus dengan kesuksesan dalam meraih sertifikasi? Karena bila gagal, lumayan membuat jera karena telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Oleh sebab itu, diperlukan kesungguhan dan kerja keras agar kita bisa lulus ujian sertifikasi. Pada akhirnya keberhasilan meraih sertifikasi juga akan mendorong sukses dalam berkarir.

Namun demikian bagi mereka yang terbentur dengan masalah biaya ujian kini tidak perlu khawatir karena setidaknya ada beberapa situs di internet yang memfasilitasi ujian sertifikasi baik secara independent ataupun bekerjasama dengan vendor IT. Ambil contoh Brainbench di situs ini kita bisa mengambil ujian sertifikasi internasional secara gratis bahkan kita dapat mencantumkan bukti kelulusan kita dalam CV dalam bentuk nomor transcript ID sedangkan untuk mengambil hardcopy-nya baru kita dituntut membayarnya.

Jika Anda tertarik dengan sertifikasi gratis yang diakui oleh pihak vendor IT khususnya untuk software-software popular dari Microsof, Anda dapat mengikuti ujian sertifikasi gratis di situs http://sertifikasioffice.com yang merupakan kerjasama antara PCMedia dengan Microsoft. Disini Anda dapat mengikuti ujian sertifikasi untuk membuktikan kompetensi Anda menggunakan program Microsoft Office. Syarat kelulusan adalah minimal Anda dapat menjawab 65% pertanyaan dengan benar dengan batas waktu minimal 45 menit. Jadi tunggu apalagi buruan uji kemampuan Anda di situs tsb.

Minggu, 08 Mei 2011

Menyembunyikan partisi hard disk

Add caption
kali ini saya ingin membahas tentang cara menyembunyikan partisi harddisk, nah berikut ini adalah cara menyembunyikan partisi harddisk:

• pertama buka menu start
• lalu pilih menu run
• setelah itu ketiklah tulisan “DISKPART”
• lalu periksa jumlah partisi dengan mengtik “LIST VOLUME”
• disitu kita akan melihat jumlah partisi ditambah nomor volume
• pilih partisi yang akan di sembunyikan, dengan perintah select<spasi>volume<spasi>nomer partisi yang akan di sembunyikan
• lalu masukkan perintah remove, untuk menyembunyikan partisi tersebut

nah berikut ini adalah cara mengembalikan partisi harddisk:

• pertama buka menu start
• lalu pilih menu run
• setelah itu ketiklah tulisan “DISKPART”
• lalu periksa jumlah partisi dengan mengtik “LIST VOLUME”
• disitu kita akan melihat jumlah partisi ditambah nomor volume
• pilih partisi yang akan di sembunyikan, dengan perintah “select<spasi>volume<spasi>nomer partisi yang akan di sembunyikan
 
 selamat mencoba.......!!!!!!!!!

Jumat, 06 Mei 2011

Manfaat Ikut Komunitas

Komunitas adalah sebuah kelompok sosial dari beberapa organisme yang berbagi lingkungan, umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama. Dalam komunitas manusia, individu-individu di dalamnya dapat memiliki maksud, kepercayaan, sumber daya, preferensi, kebutuhan, risiko dan sejumlah kondisi lain yang serupa. Komunitas berasal dari bahasa Latin communitas yang berarti "kesamaan", kemudian dapat diturunkan dari communis yang berarti "sama, publik, dibagi oleh semua atau banyak".

 Dari pengertian diatas memiliki manfaat yang sangat banyak diantaranya:
  • Tukar menukar informasi.
  • Sarana mempererat tali persaudaraan.
  • Bagi yang jomblo bisa jadi tempat cari gebetan.
  • Tempat untuk promosi usaha.
  • Bahkan yang gak lagi gak punya job  bisa mendapatkan job disini.
Dan masih banyak lagi manfaat dari komunitas, jadi tertarik ikut komunitas. Yup tunggu apa lagi yuk ikutan...!!!

Kumpulan Perintah Command Prompt

Command Prompt adalah sebuah perintah dos yang terdapat pada OS windows yang dapat memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini bisa juga disalahgunakan oleh seorang cracker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya dengan menggunakan command prompt. Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya, salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB . Berikut dibawah ini merupakan daftar perintah-perintah yang ada pada command prompt dari A-X :

a
ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV
ARP : Address Resolution Protocol
Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi
ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file
Attrib : Ubah atribut berkas

b
Bootcfg : Edit Windows boot settings
BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC

c
CACLS : Ubah file permissions
CALL : Panggil satu program batch yang lain
CD : Mengganti Directory – pindah ke Folder tertentu
Change : Ganti Terminal Server Session properties
CHKDSK : Check Disk – memeriksa dan memperbaiki masalah disk
CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS
CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch
CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder
CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin
CLEARMEM : Hapus kebocoran memori
CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard.
CLS : Menghapus layar (Clear The Screen)
CLUSTER : Windows Clustering
CMD : Start a new CMD shell
COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD
COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file
COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS
Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS
CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer
CONVERT : Konversi FAT ke drive
NTFS COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
CSCcmd : clien-side caching (Offline Files)
CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data

d
DATE : Display atau mengatur tanggal
Defrag : Defragment hard drive
DEL : Menghapus satu atau lebih file
DELPROF : Hapus profil pengguna NT
DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder
DevCon : Device Manager Command Line Utility
DIR : Menampilkan daftar file dan folder
DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk
DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk
Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain
DISKPART : Disk Administrasi
DNSSTAT : DNS Statistik
DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro
DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif
DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif
DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif
DSRM : Hapus item dari Active Directory

e
ECHO : Menampilkan pesan di layar
ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch
ERASE : Menghapus satu atau lebih file
EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log
EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel
EXPAND : uncompress file Ekstrak : uncompress file CAB

f
FC : Bandingkan dua file
FIND : Mencari string teks dalam sebuah file
FINDSTR : Cari string dalam file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain
FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List
FORFILES : Proses Batch beberapa file
FORMAT : Format disk
FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes)
FSUTIL : File dan Volume utilitas
FTP : File Transfer Protocol
FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file

g
GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global
GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel
GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup

h
HELP : Online Help

i
ICACLS : Ubah file dan folder permissions
IF : kondisional melakukan perintah
IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup
IPCONFIG : Configure IP

k
KILL : Remove program dari memori

l
LABEL : Edit disk label
LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal
LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer
Logoff : user log off
LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file

m
MAPISEND : Kirim email dari baris perintah
MBSAcli : Baseline Security Analyzer
MEM : Display penggunaan memori
MD : Buat folder baru
MKLINK : Buat link simbolik (linkd)
MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem
MORE : Display output, satu layar pada satu waktu
MOUNTVOL : mengelola volume mount point
MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain
MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya
MSG : mengirim pesan atau message
MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
MSINFO : Windows NT diagnostics
MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s)
MV : Copy in-menggunakan file

n
NET : Kelola sumber daya jaringan
NETDOM : Domain Manager
Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses
NETSVC : Command-line Service Controller
NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP)
NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP)
NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu
NSLOOKUP : Nama server lookup
NTBACKUP : Backup folder ke tape
NTRIGHTS : Edit hak user account

p
PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable
PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian
PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan
perms : Tampilkan izin untuk pengguna
PERFMON : Kinerja Monitor
PING : Menguji koneksi jaringan
POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD
PORTQRY : Tampilan status ports dan services
Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya
PRINT : Mencetak file teks
PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer
PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default
PROMPT : Mengubah command prompt
PsExec : Proses Execute jarak jauh
PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote)
PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna
PsInfo : Daftar informasi tentang sistem
PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses
PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses
PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing)
PsLogList : catatan kejadian log
PsPasswd : Ubah sandi account
PsService : Melihat dan mengatur layanan
PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer
PsSuspend : proses Suspend
PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang

q
QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu

r
RASDIAL : Mengelola koneksi
RAS RASPHONE : Mengelola koneksi RAS
Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak
REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai
REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry
Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL
REGINI : Ubah Registry Permissions
REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch
REN : Mengubah nama file atau file
REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain
RD : Hapus folder (s)
RMTSHARE : Share folder atau printer
Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna
RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan
RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda
RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections)

 s
SC : Control Layanan
SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu
SCLIST : Tampilkan Layanan NT
SET : Display, set, atau menghapus variabel environment
SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel
SETX : Set variabel environment secara permanen
SFC : Pemeriksa Berkas Sistem
SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print
SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch
SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file)
SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung
SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup
SHUTDOWN : Shutdown komputer
SLEEP : Tunggu untuk x detik
SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008)
SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat
SORT : Sort input
START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah
SU : Switch User
SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain
SUBST : Associate jalan dengan huruf drive
Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem

t
TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services
TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori
TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem
TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file
TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe
TLIST : daftar tugas dengan path lengkap
TOUCH : mengganti file timestamps
Tracert : Trace route ke sebuah remote host
TREE : tampilan grafis struktur folder
TYPE : Menampilkan isi dari file teks

u
USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login

v
VER : Tampilkan versi informasi
VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan
 VOL : Menampilkan sebuah label disk

w
WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori
wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain
WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file
WINMSD : Sistem Windows diagnostik
WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II
WMIC : Perintah WMI

x
XCACLS : Ubah file dan folder permissions
XCOPY : Menyalin file dan folder



Selamat mencoba

Sumber : www.ss64.com

Akses Internet Lambat.

Anda yang sering surfing internet tentu pernah mengalami browsing yang tiba-tiba menjadi lambat atau
error. Ini bisa terjadi karena koneksi internet memang sedang buruk. Hal seperti ini tentu saja tidak bisa
kita perbaiki secara mudah, karena berkaitan dengan provider internet yang kita pakai.
Tetapi apabila bukan disebabkan koneksi yang buruk, ada hal-hal yang perlu dilakukan. Diantaranya
adalah seperti tersebut di bawah ini.
1. Cara yang paling mudah adalah me-restart komputer Anda.
2. Bersihkan harddisk dari file-file yang tersimpan selama Anda surfing, biasanya tersimpan di folder
"Temporary Internet Files"
3. Untuk pengguna IE (internet explorer),gunakan langkah berikut:
- Klik menu "Tools" pilih "Internet options"
- Pada tab "General" pilih "Delete cookies", "Delete files", dan "Clear history"
- Maka harddisk Anda akan bersih kembali
- Dan masalah yang muncul saat browsing akan teratasi, karena cookies terhapus
- Fungsi cookies ini adalah mencatat aktivitas Anda saat mengunjungi website
4. Bagi pengguna Mozilla firefox gunakan langkah berikut:
- Pada menu "Tools" pilih "Clear private data"
- Tandai semua, termasuk cookies
- Lalu di menu "Tools" pilih "Options"
- Pilih tab "Advanced" lalu "Network" pilih "Clear now"
- Fungsinya untuk menghapus cache atau file yang tersimpan saat browsing
Selesai!
Semoga browsing Anda semakin lancar.

Pesan-Pesan Error ketika mengakses Internet



Pernahkah Anda gagal dalam mengakses sebuah situs? Tentu sebagian besar dari kita pernah mengalaminya. Pesan error seperti “page not found” sering kita dapati ketika kita gagal mengakses sebuah situs.
Selain pesan “page not found” ada lagi pesan-pesan error lainnya yang mungkin kita terima, dengan pesan tersebut kita bisa mengetahui sumber kesalahan dari kegagalan kita mengakses sebuah situs.

Sebelum membahas pesan-pesan error yang kita terima ketika gagal mengakses sebuah situs, kita bahas terlebih dahulu beberapa istilah yang ada dalam internet.
Sebuah situs web (website) biasanya terdiri dari halaman-halam situs yang tersusun dari kumpulan file-file di dalamnya. File-file ini bisa berupa file HTML, gambar (JPEG, GIF), audio (MP3), video dan sebagainya. File-file ini disebut data dan disimpan dalam sebuah server atau webserver.
Ketika kita mengakses sebuah situs, sebenarnya kita sedang mengakses atau mencoba “masuk” ke sebuah webserver penyimpan data-data yang ditampilkan situs tersebut. Jika kita berhasil mengaksesnya, komputer kita akan melakukan “request” atau “meminta” data dari server tersebut. Server akan menerima request dan akan mengirimkan data ke komputer kita, jika pengiriman ini berhasil maka di layar komputer kita akan tampil sebuah halaman web. Dalam proses mengakses situs ini, komputer kita disebut “client”.
Dalam kenyataannya, pengiriman data dari server ke client dapat mengalami hambatan, bahkan juga kegagalan. Karena itu muncul pesan-pesan error yang mengindikasikan sumber kegagalan atau sumber permasalahan.
Berikut ini adalah pesan-pesan error yang sering kita jumpai:
400â€BadRequest
Pesan ini berarti server tidak memahami perintah yang diberikan oleh client. Hal ini biasanya terjadi jika terjadi kesalahan atau cacat pada script/programming server. Karenanya yang bisa mengatasi permasalahan ini adalah pihak webmaster situs tersebut.
401â€Unauthorized
Pesan ini berarti Anda tidak memiliki ijin untuk membuka halaman tersebut. Biasanya ada halaman khusus yang memerlukan username dan password khusus untuk membukanya. Untuk membuka halaman ini, anda harus memiliki username dan passwordnya
403â€Forbidden
Pesan error ini berarti halaman web tersebut tidak bisa diakses oleh siapapun (karena memang diatur demikian dari servernya). Atau bisa jadi karena si pemilik situs belum membayar sewa hosting pada perusahaan pemilik server, sehingga server tersebut di blok oleh perusahaan pemilik server. Intinya adalah: situs ini memang tidak bisa di akses.
404â€NotFound
Pesan ini bisa muncul oleh beberapa sebab:
Data yang diminta tidak ada, mungkin sebelumnya ada, tetapi sudah dihapus dari server.
Anda sedang tidak terhubung dengan internet. Bisa jadi akses internet anda terganggu atau sedang down. Cobalah untuk memeriksa akses internet Anda, jika tidak ada yang salah, coba ulangi untuk mengakses situs tersebut. Bila masih gagal juga, cobalah dilain waktu, kegagalan ini mungkin bersifat sementara. Tetapi jika anda sering mencoba akses tapi gagal, kemungkinan situs atau halaman situs tersebut memang tidak ada.
Terjadi kesalahan dalam menuliskan alamat URL. Misalnya: alamat yang benar www.yahoo.com anda tulis www. yahoo.com (dengan spasi antara www. dan yahoo) atau anda tulis www.yahoo,com (dengan tanda koma setelah yahoo)
408RequestTimeout
Pesan ini berarti batas waktu yang diberikan server untuk mengakses sudah habis. Setiap server biasanya memiliki batas waktu tertentu untuk mengakses data-datanya. Jika kecepatan akses kita lambat maka kegagalan ini mungkin terjadi.
500â€InternalServerError
Pesan ini berarti terjadi kesalahan atau masalah dalam server yang sedang diakses. Sebelum permasalahan ini diselesaikan oleh webmaster, kita tidak bisa mengakses situs tersebut.

Template by kendhin